Senin, 15 Oktober 2012

Pengertian Interkoneksi

Pengertian Interkoneksi

Interkoneksi adalah keterhubungan secara fisik dan logika dari jaringan komunikasi umum yang digunakan oleh operator yang sama atau berbeda untuk memungkinkan pengguna dari satu operator untuk berkomunikasi dengan operator yang sama atau operator lainnya, atau untuk mengakses layanan yang disediakan oleh operator lain. Layanan bisa disediakan oleh bagian yang terlibat atau bagian lain yang mendapat akses ke jaringan. (European Commission Directive 12 Juli 2000).
The World Trade Organization mendefinisikan interkoneksi sebagai berikut: Linking with suppliers providing public telecommunications transport networks or services in order to allow the users of one supplier to communicate with users of another supplier and to access services provided by another supplier, where specific commitments are undertaken.
Hakekat interkoneksi antar-jaringan adalah interkoneksi antar Sentral Gerbang (SG) melalui suatu titik interkoneksi (POI - Point of Interconnection) yang secara keseluruhan akan membentuk satu kesatuan sistem telekomunikasi end-to-end melalui switching. Tiap Penyelenggara jaringan telekomunikasi yang berinterkoneksi wajib menyediakan SG pada sisi masing-masing dan harus memenuhi persyaratan SG.
Dengan perubahan teknologi yang terus berkembang serta iklim kompetisi yang semakin intensif, banyak bentuk-bentuk interkoneksi yang telah dikembangkan. Kesemuanya melibatkan keterhubungan jaringan agar memungkinkan pelanggan dari suatu jaringan untuk berkomunikasi dengan pelanggan-pelanggan lain dari jaringan yang berbeda atau untuk mendapatkan akses terhadap layanan yang ditawarkan oleh operator jaringan lain.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar