Pengertian Interkoneksi
Interkoneksi adalah keterhubungan secara fisik dan logika dari jaringan
komunikasi umum yang digunakan oleh operator yang sama atau berbeda
untuk memungkinkan pengguna dari satu operator untuk berkomunikasi
dengan operator yang sama atau operator lainnya, atau untuk mengakses
layanan yang disediakan oleh operator lain. Layanan bisa disediakan oleh
bagian yang terlibat atau bagian lain yang mendapat akses ke jaringan.
(European Commission Directive 12 Juli 2000).
The World Trade Organization mendefinisikan interkoneksi sebagai
berikut: Linking with suppliers providing public telecommunications
transport networks or services in order to allow the users of one
supplier to communicate with users of another supplier and to access
services provided by another supplier, where specific commitments are
undertaken.
Hakekat interkoneksi antar-jaringan adalah interkoneksi antar Sentral
Gerbang (SG) melalui suatu titik interkoneksi (POI - Point of
Interconnection) yang secara keseluruhan akan membentuk satu kesatuan
sistem telekomunikasi end-to-end melalui switching. Tiap Penyelenggara
jaringan telekomunikasi yang berinterkoneksi wajib menyediakan SG pada
sisi masing-masing dan harus memenuhi persyaratan SG.
Dengan perubahan teknologi yang terus berkembang serta iklim kompetisi
yang semakin intensif, banyak bentuk-bentuk interkoneksi yang telah
dikembangkan. Kesemuanya melibatkan keterhubungan jaringan agar
memungkinkan pelanggan dari suatu jaringan untuk berkomunikasi dengan
pelanggan-pelanggan lain dari jaringan yang berbeda atau untuk
mendapatkan akses terhadap layanan yang ditawarkan oleh operator
jaringan lain.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar